SAMARINDA, IAIN NEWS,-Mendekati masa penerimaan mahasiswa baru Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda, Tahun akademik 2017-2018. Pesantren Kampus (Peskam) IAIN Samarinda di Jalan H.A.M Rifadin Loa Janan Ilir tengah bersiap-siap melakukan penerimaan mahasiswa santri dan santriwati baru angkatan 2017.
Ditemui di ruang kerjanya, Direktur Peskam IAIN Samarinda Moh. Nasrun, M.Pd.I melalui sekretaris Peskam Syarifaturrahmatullah, M.Pd mengemukakan bahwa waktu pendaftaran mahasiswa baru untuk mengikuti program Peskam sudah dimulai.
“Pendaftaran mahasiswa baru yang nantinya akan mengikuti program pesantren kampus dan menempati asrama di lingkungan kampus IAIN Samarinda sudah kami buka,”ungkap Dosen IAIN Samarinda alumnus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini.
Dosen yang akrab disapa Ust Syarif ini menyebutkan bahwa Program Peskam wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa baru dan pendaftaran sudah dibuka dari tanggal 23 Mei 2017 di Kantor PESKAM IAIN Samarinda kampus 2 Jl. H.A.M. Rifaddin Loa Janan Ilir pada jam kantor. “Waktu pendaftaran akan ditutup sewaktu-waktu jika kuota sudah terpenuhi,” tuturnya.
Menurut Syarifaturrahmatullah, M.Pd, ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi oleh mahasiswa baru yang ingin menjadi santri dan santriwati Peskam. Antaranya, Mengisi Formulir pendaftaran dengan lengkap, Menyerahkan Foto ukuran 2×3 = 2 lembar dan mengikuti tes baca tulis Al-Qur’an.
Diketahui, Pesantren Kampus atau akrab disebut Peskam IAIN Samarinda adalah wahana bagi mahasiswa baru yang disiapkan untuk memasuki dunia perkuliahan di kampus dengan kembali dilakukan penguatan dalam hal keahlian Membaca Al-Qur’annya, kemampuan berbahasa Arab dan Inggrisnya, hafalan surah dan doa pilihan, ta’lim afkar atau kitab turast, kitab kuning dan amaliah praktik keagamaannya.
Selain itu Peskam juga didedikasikan untuk mahasiswa agar bisa memperdalam ilmu pengetahuan agama, etika dan adab sopan santun. Berbagai formulasi program juga telah dipersiapkan untuk mahasiswa Peskam agar terampil dan cakap dalam berbahasa internasional yakni Bahasa Arab dan Bahasa Inggris baik secara verbal maupun tulisan.
Berbagai sarana dan fasilitas pendidikan telah disediakan agar santri dan santriwati bisa kondusif dalam melakukan aktifitas belajar. Diantara fasilitas tersebut antaranya, asrama putra dan putri yang komprehensif, kondusif, sejuk, bersih, nyaman dan mudah diakses, perpustakaan bahasa, area kampus yang luas mencapai 20 hektar, laboratorium bahasa, laboratorium micro teaching, laboratorium ilmu falaq, laboratorium multi media, laboratorium computer IT, kantin, sarana ibadah seperti masjid, koperasi mahasiswa, gedung auditorium, area parkir luas, sarana olah raga yang mumpuni dan lingkungan yang sejuk dan hijau.#Tamam