Skip to content

PSGA LP2M Gelar Workshop Prevalensi Kekerasan Pada Remaja di Kaltim

SAMARINDA, IAIN NEWS,- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Samarinda menggelar Workshop Pusat Studi Gender  dan Anak (PSGA) dengan tema “Prevalensi Kekerasan Seksual Pada Remaja di Kalimantan Timur”.

Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Samarinda Kampus 1 Jalan KH. Abul Hasan Kota Samarinda, Selasa, 26/11/2019.

Workshop ini menghadirkan narasumber Rega Armella, M.Pd., Muhammad Iwan Abdi, M.Si., dan Diajeng Laily Hidayati, M.Si. yang merupakan kesemuanya adalah Dosen IAIN Samarinda.

Dalam paparan materinya Rega Armella, M.Pd, mengatakan Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) sebagai bagian internal dalam perguruan tinggi, upaya pemberdayaan perempuan dan anak yang dilakukan oleh pusat studi ini juga harus mengacu kepada Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat untuk mewujudkan masyarakat yang dibangun dengan pola relasi yang berkesetaraan dan berkeadilan gender serta kepedulian kepada anak.

“Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) sebagai bagian internal dalam perguruan tinggi, upaya pemberdayaan perempuan dan anak yang dilakukan oleh pusat studi ini juga harus mengacu kepada Tri Dharma Perguruan Tinggi dan mewujudkan masyarakat yang dibangun dengan pola relasi yang berkesetaraan dan berkeadilan gender serta kepedulian kepada anak”. Ungkap Rega Armella, M.Pd.

Sementara itu, Diajeng laily Hidayati, M.SI., menjelaskan banyaknya kasus Kekerasan seksual yang tidak diketahui masyarakat luas, dan tidak terpublish serta kekerasan itu banyak terjadi baik pada anak-anak perempuan, maupun laki-laki.

Ia juga menjelaskan tujuan adanya Workshop Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) di ruang Rapat FUAD ini yakni untuk mewujudkan kesetaraan gender serta pengembangan program kepedulian anak yang berkualitas berparadigama Islam di masyarakat dan mendorong usaha bersama untuk mensosialisasikan pemberdayaan.

“Banyak sekali kasus-kasus kekerasan yang terjadi pada anak baik perempuan maupun laki-laki, tujuan adanya Workshop Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) di ruang Rapat FUAD ini yakni untuk mewujudkan kesetaraan gender serta pengembangan program kepedulian anak yang berkualitas berperspektif Islam di masyarakat”. Kata Diajeng, M.SI yang merupakan Dosen IAIN Samarinda itu.#Im/humasiainsmd

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
LANGUAGE»