SAMARINDA, IAIN NEWS,- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Timur sukses selenggarakan Web Seminar (Webinar) Edukasi dan Literasi Keuangan bagi Mahasiswa dengan tema “Pengenalan FinTech Syariah”. Senin (6/7/2020).
Webinar dilaksanakan dari pukul 08.30 Wita sampai dengan 11.00 Wita. Diikuti oleh puluhan mahasiswa FEBI dari Prodi Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah IAIN Samarinda.
Dalam sambutannya, Dekan FEBI, Dr. Hj. Darmawati, M. Hum., menyampaikan apresiasinya kepada panitia pelaksana yang telah mampu mengkolaborasi antara FEBI dengan OJK Kalimantan Timur dalam melaksanakan Webinar. Dekan berharap agar FEBI dan OJK Kaltim terus bersinergi dalam meningkatkan edukasi dan literasi keuangan kepada masyarakat khususnya kepada kaum milenial (mahasiswa di lingkungan IAIN Samarinda).
“Atas nama lembaga, kami sangat mengapresiasi atas inisiatif para panitia yang telah menyelenggarakan dan menggandeng OJK Kaltim, harapan kami, kedua lembaga ini terus bersinergi dalam melakukan edukasi dan literasi keuangan pada kaum milenial (mahasiswa)”. Ujarnya.

Menurut Dekan, FinTech Syariah memiliki landasan hukum dari fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) No. 117/2018 Tentang Layanan Pembiayaan Berbasis Teknologi Berbasis Prinsip Syariah.
“Tema yang diangkat tentang Fintech Syariah sangat pas, karena telah memiliki landasan hukum dari Fatwa DSN MUI No. 117/2018 tentang Layanan Pembiayaan Berbasis Teknologi Berbasis Prinsip Syariah. Sebagai masyarakat muslim yang selalu melakukan aktivitas ekonomi, tentu harus mengetahui ilmunya, utamanya tentang Fintech Syariah agar tidak lagi terjebak dengan aktivitas ekonomi yang illegal dan terhindar dari transaksi yang mengandung gharar, maysir dan tadlis”. Tambahnya.
Pada waktu yang bersamaan, Made Yona Sudharma selaku kepala OJK Kalimantan Timur selain mengapresiasi para peserta seminar, juga berharap agar output dari Webinar tersebut nantinya mampu menjadi bekal kepada para mahasiswa ekonomi dan bisnis Islam IAIN Samarinda dapat memahami literasi keuangan yang baik sehingga mampu memberikan pencerahan pada masyarakat.
“Kami sampaikan apresiasi kepada para peserta atas partisipasinya mengikuti Webinar ini. Penting untuk memahami literasi keuangan yang baik, supaya mampu memberikan pencerahan kepada masyarakat khususnya dalam pencegahan investasi yang illegal. Kami juga berharap agar mahasiswa FEBI dapat mengambil peran dalam meningkatkan angka literasi dan inklusi keuangan syariah, mulailah dari diri sendiri, lingkungan keluarga, hingga pada masyarakat sekitar”. Tutur beliau saat menyampaikan materi.
Selain itu, Bagus Kurniawan Selaku kepala bagian group Inovasi Keuangan Digital (IKD) OJK Kalimantan Timur turut menjelaskan pentingnya dukungan inovasi tekhnologi di dalam sektor keuangan untuk mendorong inklusi keuangan.
“Kita sadari bahwa, perkembangan teknologi pada bidang keuangan semakin meningkat. Oleh karena itu, penting untuk didukung oleh semua pihak termasuk mahasiswa agar bisa memberikan manfaat pada masyarakat nantinya”. Ujarnya.
Sementara itu, Winda salah satu peserta Webinar sekaligus Mahasiswa FEBI menyatakan senang dan sangat antusias bisa menjadi salah satu peserta Webinar tersebut, bagi Winda pengetahuan tentang keuangan khususnya FinTech Syariah sangat bermanfaat bagi dirinya sebagai mahasiswa yang sedang meniti ilmu ekonomi syariah.#humasiainsmd





