SAMARINDA, IAIN NEWS,- Setelah resmi luncurkan Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) oleh Menteri Agama Republik Indonesia, H. Yaqut Cholil Qoumas pekan lalu di UIN Lampung, hari ini, Kamis (21/1/2021) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda mengundang puluhan Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Kota Samarinda dan Kutai Kartanegara. Bertempat di Hotel Grand Sawit, Jl. Basuki Rahmat Kota Samarinda.
Undangan tersebut dalam rangka sosialisasi dan bimbingan teknis secara langsung terkait penerimaan mahasiswa baru IAIN Samarinda dengan model Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN), dan Ujian Masuk (UM) PTKIN tahun 2021.
Rektor IAIN Samarinda, Prof. Dr. H. Mukhamad Ilyasin, M.Pd. menyampaikan selamat datang kepada seluruh perwakilan MA, SMA dan SMK. Sosialisasi yang digelar oleh IAIN Samarinda tersebut merupakan pola pertama di lingkungan Kementerian Agama RI.
“Saya selaku sekretaris SPAN-UM PTKIN Nasional mengucapkan terimakasih telah menjadikan PTKIN sebagai tempat alumninya menimba ilmu pendidikan. Setahu saya pada tahun 2021 ini, gelombang SPAN-PTKIN adalah yang pertama kali dibuka melalui Kementerian Agama pekan lalu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Prof. Ilyasin juga menyampaikan prestasi PTKIN dalam penyelenggaraan seleksi 2020 lalu, kemudian raih rekor muri sebagai PTKIN Ujian berbasis Sistem Seleksi Elektronik dengan peserta terbanyak. Di tahun yang sama, IAIN Samarinda juga turut meraih tinta emas sebagai kampus publikasi terbaik pertama kategori IAIN seluruh Indonesia.
“In syaa Allah usai acara ini kita akan serahkan penghargaannya kepada ketua panitia SPAN-UM PTKIN IAIN Samarinda tahun 2020,” pungkasnya.
Dilanjutkan, Dr. M. Nasir, M.Ag. selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga IAIN Samarinda menjelaskan SPAN-UM PTKIN merupakan seleksi Nasional yang diselenggarakan secara serentak oleh 58 kampus PTKIN di lingkungan Kementerian Agama Republik Indonesia, diantaranya Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Universitas Islam Negeri (UIN).
“SPAN itu gelombang pertama, diseleksi berdasarkan nilai raport dan prestasi lainnya si calon mahasiswa, maka, sekolahnya nanti mendaftarkan diri dulu dengan pengisian PDSS dan biaya pendaftarannya sudah ditanggung Pemerintah. Sedangkan UM itu gelombang kedua, dilihat hasil tes seleksinya secara Nasional dan biaya pendaftaran 200.000,- melalui Bank BNI,” jelasnya.
Dari pantauan media ini, para Dekan Fakultas IAIN Samarinda juga turut hadir mensosialisasikan secara langsung terkait program studi di masing-masing fakultasnya.
Pertama, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) terdapat Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Tadris Bahasa Inggris (TBI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Pendidikan Anak Usia Dini (PIAUD), dan Pendidikan Guru Madrasah Ibdtidaiyah (PGMI).
Kedua, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) terdapat Progam Studi Ekonomi Syariah (ES), dan Perbankan Syariah (PS).
Ketiga, Fakultas Syariah (Fasya) terdapat Progam Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES), Hukum Keluarga (HK), dan Hukum Tata Negara (HTN).
Keempat, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) terdapat Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Manajemen Dakwah (MD), Bimbingan Konseling Islam (BKI), dan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT).
Sementara itu, Sugiyono, M.Kom. selaku kepala Teknologi Informasi dan Pangakalan Data (TIPD) IAIN Samarinda turut menyampaikan tutorial yang harus dilakukan setiap sekolah agar dapat mendaftarkan siswanya pada jalur SPAN-PTKIN.
“Setiap sekolah harus melakukan Pengisian dan Verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) di laman SPAN-PTKIN, nantinya setiap sekolah akan memperoleh password yang akan digunakan oleh siswa untuk melakukan verifikasi, selanjutnya siswa melakukan verifikasi data rekam jejak prestasi akademik atau nilai raport yang diisikan oleh Kepala Sekolah dengan menggunakan NPSN,” jelas Sugiyono dalam tutorialnya.
Berikut jadwal pendaftarannya: Pengisian & Verifikasi PDSS 19 Januari sampai dengan 17 Februari 2021, Pendaftaran 19 Februari sampai dengan 15 Maret 2021, Seleksi Tahap I 19 Maret-23 Maret 2021, Seleksi Tahap II 25 Maret-29 Maret 2021, sedangkan pengumuman Hasil Seleksi 5 April 2021, dan Pendaftaran Ulang ditetapkan oleh masing-masing PTKIN.# humas (id/rh/ns)
