Skip to content

SAMARINDA, IAIN NEWS,- Koordinator Humas IAIN Samarinda, Agus Prajitno, S.Si.T., M.Eng. hadir sebagai narasumber secara virtual melalui Zoom Meeting pada sesi Sharing Humas Kemenag Episode 4 yang mengusung tema Optimalisasi SDM Humas bersama seluruh rekan Humas di lingkungan Kementerian Agama, Jum’at (5/2/2021).

Humas IAIN Samarinda mendapat perhatian luar biasa usai dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi Keagaman Islam Negeri (PTKIN) Terbaik se-Indonesia pada Publikask Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) dan Ujian Masuk (UM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) tingkat Institut Agama Islam Negeri (IAIN) tahun 2020 lalu. Penghargaan ini diterima langsung oleh Rektor IAIN Samarinda, Bapak Prof. Dr. H. Mukhamad Ilyasin, M.Pd. pada acara Launching SPAN UMTPKIN 2021 yang dilaksanakan di lapangan Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Sumatera Utara. Kamis (14/1/2021).

Dalam pemaparan materinya, Koordinator Humas yang akrab disapa Pak Agus itu menekankan pentingnya kemampuan dasar informasi, komunikasi, dan teknologi dalam pengembangan SDM Humas. Tidak hanya itu, jurnalistik menjadi hal yang sangat wajib dipahami oleh seluruh anggota. Didukung dengan kemampuan berbahasa yang baik, Tim Humas IAIN Samarinda mampu membranding lembaga dengan menyajikan berita terupdate yang dikemas secara apik dan menarik.

“Kemampuan dasar dan kemampuan teknis SDM Humas perlu diperhatikan. Tidak bisa kita menerima hanya sebatas SDM yang mau bergabung saja. Selain itu ada aspek pembangunan etika keislaman dan team work yang perlu kita tanamkan pada setiap SDM Humas,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan setidaknya ada 5 akhlak yang harus SDM Humas miliki, yaitu diantaranya adalah Qaulan Sadida (Perkataan yang benar dan jujur), Qaulan Baligha (Tepat sasaran, kominikatif, dan mudah dimengerti), Qaulan Ma’rufa (Perkataan yang baik), Qaulan Karima (Perkataan yang mulia), Qaulan Layyinan (Perkataan yang lembut), dan Qaulan Maysura (Perkataan yang ringan).

Menurutnya, sifat-sifat tersebut juga perlu diseimbangkan dengan Emotional Intelligence seperti empati dan simpati, keterampilan sosial, kesadaran diri, pengaturan diri, dan motivasi.

“Kita yang berada di lingkungan Kementerian Agama, khususnya PTKIN, tentu harus menanamkan nilai-nilai agama dalam bekerja. Tidak cukup dengan akhlakul qarimah tapi juga perlu emotional intelligence yang mumpuni. Sehingga imbang antara IQ dan EQ.”

“SDM kita juga perlu memiliki teamwork yang baik. Teamwork ini secara detail terbagi menjadi Ta’aruf, Tafahum, Taawun, dan takaful. Kita harus saling mengenal satu sama lain, tak kenal maka tak sayang. Dari sini lah kemudian timbul rasa saling memahami sehingga tidak segan untuk saling menolong dan saling menanggung.”

“Tak kalah penting harus memahami Peraturan Perundangan Pelayanan Publik dan Penyelenggaraan Lembaga serta penguasaan bahasa yang baik dan benar,” ungkapnya.

“Dengan adanya aspek-aspek tersebut tentu SDM Humas kita bisa mengoptimalisasikan diri. Harapannya optimalisasi ini mampu membangun semangat yang luar biasa untuk bisa berkarya lebih baik lagi dan semoga bisa meraih prestasi yang lebih baik lagi,” tutupnya. (humas/rh).

LANGUAGE»
× Hubungi Kami