Audiensi tersebut disambut baik oleh Bupati PPU dan mendukung UINSI Samarinda untuk pengembangan Kampus III, sehingga kedepan direncanakan akan melaksanakan penandatangan kerja sama antara UINSI Samarinda dengan Kabupaten Penajam Paser Utama.
“Untuk mendapatkan akses pengembangan pendidikan Islam berbasis Perguruan Tinggi Negeri, kita membutuhkan dukungan dari Kabupaten PPU yang akan menjadi IKN.” Ujar Rektor.
“Dua tahun lalu kita masih IAIN, tahun 2021 kemarin telah menjadi UIN sehingga program studi umum sudah ada, kedepan perlahan akan membuka lebih banyak lagi program studi umum Sarjana dan Magister.” Sambung Rektor.
Salah seorang alumni Pascasarjana UINSI Samarinda yang merupakan Ketua MUI PPU juga menyampaikan aspirasi masyarakat sekitar terkait pengembangan Kampus III UINSI di PPU.
“Perlu ada akses yang memudahkan masyarakat dalam menempuh pendidikan, jika UINSI Samarinda berhasil mengembangkan Kampus III di PPU, tentu akan meningkatkan sumber daya manusia sekaligus juga memberikan kemudahan dalam akses dan jarak, karena kami menghabiskan dana sekitar 500k setiap minggu untuk kuliah ke Samarinda.” Ungkap.
“Perlu segera dilaksanakan MoU untuk memudahkan keberlangsungan kerja sama, kami tidak bisa juga mengistimewakan hanya kepada Negeri, karena Swasta juga berjuang di PPU. Secara pribadi, Pemkab sangat mendukung upaya percepatan dan pengembangan Kampus II UINSI ini.” Tutur Bupati PPU. (humas/rh).