Mahasantri UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda Didorong Jadi Generasi Unggul dan Berprestasi

SAMARINDA, UINSI NEWS,- UIN Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda bersama Takmir Masjid Sultan Aji Muhammad (SAM) Sulaiman dan Panitia Berkah Ramadhan 1446 H UINSI selenggarakan Kajian Motivasi setiap Sabtu pagi.Kajian motivasi ini diselenggarakan di Masjid SAM Sulaiman dan menghadirkan Maisyarah Rahmi Hasan, Lc., M.A., Ph.D., sebagai narasumber. Sabtu (8/3).

Memberikan materi pembekalan bertajuk “Menjadi Mahasantri yang Berprestasi”, Maisyarah sukses memberikan inspirasi bagi para mahasantri untuk terus meningkatkan kapasitas akademik dan spiritual mereka.

Maisyarah, yang juga Kepala Pusat Kajian Halal UINSI Samarinda, menekankan pentingnya keseimbangan antara studi akademik dan kehidupan spiritual sebagai ciri khas seorang mahasantri. Dalam paparannya, beliau mengingatkan bahwa seorang mahasantri tidak hanya sekadar menjadi mahasiswa biasa, tetapi juga harus mampu menjadi insan yang unggul secara intelektual dan religius.

“Kita harus memiliki visi yang jelas, disiplin, konsisten, serta mampu mengatur waktu antara kuliah, mengaji, dan aktivitas lainnya di pesantren kampus,” tegasnya.

Maisyarah juga menyoroti bahwa prestasi bukan hanya soal IPK tinggi, tetapi juga mencakup keterlibatan dalam kegiatan sosial, organisasi, hingga kontribusi nyata bagi masyarakat. Ia menambahkan bahwa dalam perspektif Islam, prestasi sejati adalah keberhasilan yang tidak hanya diakui di dunia, tetapi juga bernilai di sisi Allah SWT.

Lebih jauh, beliau memberikan tips kepada para mahasantri agar menjadi pribadi yang produktif dan berdaya saing. Di antaranya adalah dengan menetapkan tujuan hidup, mengelola waktu dengan baik, aktif di organisasi, dan menjaga keseimbangan antara kesehatan fisik maupun mental.

Maisyarah juga membagikan inspirasi dari para ulama besar mazhab fikih seperti Imam Syafi’i dan Imam Malik, yang menjadi teladan dalam ketekunan, kemandirian berpikir, serta kepemimpinan dalam pengembangan ilmu Islam.

Sebagai penutup, Maisyarah mengingatkan bahwa salah satu bentuk rasa syukur kepada Allah SWT adalah dengan mengoptimalkan potensi diri. “Jangan hanya jadi mahasiswa yang biasa-biasa saja. Jadilah luar biasa!” pesannya kepada seluruh peserta.

Kegiatan ini menjadi salah satu upaya UINSI Samarinda dalam membentuk mahasantri yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga unggul dalam akhlak dan kontribusi sosial.

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
LANGUAGE»