SAMARINDA, UINSI NEWS — Mahasantri Asrama Putra Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda secara konsisten menyelenggarakan Majlis Shalawat yang berlangsung di Masjid Sultan Aji Muhammad Sulaiman. Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin setiap malam Kamis dan menjadi salah satu program pembinaan spiritual yang digagas oleh pihak Ma’had.
Majelis Shalawat ini tidak sekadar menjadi forum ibadah, tetapi juga menjadi sarana penguatan karakter religius bagi para mahasantri. Dalam setiap pertemuan, para santri rutin membaca shalawat dan menelaah isi kitab Sinthuddurar, karya ulama besar, Habib Ali bin Muhammad bin Husain Al Habsyi. Kitab ini berisi riwayat dan pujian terhadap Rasulullah SAW yang disusun dengan gaya sastra yang menyentuh hati.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah menumbuhkan kecintaan mendalam terhadap Nabi Muhammad SAW, sekaligus mengenal lebih jauh akhlak dan perjuangan beliau melalui bacaan shalawat dan riwayat yang otentik. Para mahasantri diajak untuk meresapi makna spiritual di balik lantunan shalawat, memperkuat ikatan ruhani, serta menjadikan Rasulullah sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari.
Pada malam Kamis, 9 Dzulhijjah 1446 H, Majelis Shalawat ini memasuki pertemuan terakhir untuk periode 2024/2025. Momen ini menjadi penutup yang penuh haru dan syukur atas komitmen serta keistiqamahan seluruh mahasantri dalam mengikuti rangkaian kegiatan selama satu tahun akademik.
semoga kegiatan ini dapat terus berlangsung istiqomah dan menjadi budaya positif di lingkungan kampus UINSI Samarinda. pentingnya menjaga semangat mencintai Rasulullah SAW tidak hanya dalam majlis-majlis tertentu, tetapi juga dalam seluruh aspek kehidupan.
Dengan berakhirnya pertemuan malam ini, diharapkan para mahasantri mampu membawa nilai-nilai yang telah dipelajari ke tengah masyarakat sebagai bentuk nyata dari kecintaan kepada Rasulullah SAW dan pengamalan ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
Penulis : Novan Halim | Editor : Agus Prajitno
