SAMARINDA, UINSI NEWS,- UIN Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda menggelar kuliah umum dengan tema “Pengembangan Perguruan Tinggi di Era Digital” yang dirangkai dengan perjanjian kerja sama dengan Universitas Mulawarman (UNMUL). Selasa (22/7).
Kegiatan ini menjadi upaya UINSI Samarinda untuk terus memperluas jejaring akademik dan kolaborasi antarperguruan tinggi khususnya di wilayah Kalimantan Timur.
Kegiatan yang berlangsung di Auditorium 22 Dzulhijjah Kampus 2 UINSI Samarinda ini dihadiri langsung oleh Rektor UNMUL, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng. bersama seluruh Wakil Rektor, Seluruh Wakil Dekan, Kabiro beserta jajaran pimpinan dan undangan dari UNMUL.
Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag., Rektor UINSI Samarinda, bersama para Wakil Rektor, Kabiro AUPK, dan jajaran pimpinan UINSI pun menyambut hangat kehadiran Rektor UNMUL beserta rombongan.
Mengawali sambutannya, Prof. Zurqoni sampaikan secara singkat silsilah pendirian dan perjuangan transformasi kelembagaan UINSI Samarinda. Sebagai Universitas yang sama-sama ada di Kaltim, Prof. Zurqoni berharap agar UINSI dan UNMUL dapat maju bersama membangun pendidikan tinggi.
“Perjalanan transformasi kelembagaan UINSI Samarinda cukup panjang, mulai dari STAIN-IAIN hingga menjadi UIN. Secara kelembagaan, UINSI mengawali dengan lebih fokus untuk upaya transformasi menjadi universitas. Alih status ini pun dalam rangka mewujudkan Perguruan Tinggi yang benar-benar bisa mengembangkan diri dan membuka berbagai prodi,” jelasnya.
“Sampai hari ini UINSI Samarinda memiliki 4 fakultas dan program Pascasarjana dengan jumlah prodi 29 dan saat ini sedang menyiapkan 7 prodi baru. Dibanding UNMUL yang sekarang prodinya sudah mencapai 63 tentu perbandingan yang cukup jauh. Oleh karena itu, bagaimana cara UNMUL melakukan perkembangan perguruan tinggi di era digital saat ini menjadi inspirasi bagi UINSI untuk mengikuti langkah serupa,” lanjutnya.
“UINSI tidak bermaksud menyaingi, tapi bagaimana UINSI bisa sama-sama maju berkembang bersama UNMUL,” tegas Prof. Zurqoni.
Selaras dengan Prof. Zurqoni, Prof. Abdunnur juga berharap agar UINSI dan UNMUL bisa saling memberi semangat serta spirit mengingat UNMUL sedang dalam proses reakreditasi dan semoga dapat mengikuti UINSI menjadi UNGGUL.
Lebih lanjut, Prof. Abdunnur menjelaskan materi terkait Pengembangan Perguruan Tinggi di Era Digital serta bahas tentang Perguruan Tinggi Berdampak. Beliau memulai pemaparannya dengan membedah peluang serta ancaman perguruan tinggi kedepan.
Prof. Abdunnur juga menekankan bahwa pengembangan perguruan tinggi tersebut tidak akan berjalan jika tidak diikuti dengan komunikasi, Kolaborasi, dan networking. Selain itu, Perguruan Tinggi perlu mempunyai perencanaan yang strategis dengan mempertimbangkan optimalisasi pengelolaan aset yang ada.
Upaya maju bersama untuk mengembangkan pendidikan tinggi di Kalimantan Timur, UINSI dan UNMUL menjalin kerja sama dan lakukan penandatanganan MoU untuk meningkatkan kolaborasi dan untuk mengembangkan universitas dengan spesifikasinya masing-masing.
Penulis: Nisa Rahmawati
Editor: Agus Prajitno
