SAMARINDA, UINSI NEWS,- Amirullah, M.Ud., Koordinator Program Studi Manajemen Dakwah FUAD UINSI Samarinda, menjadi narasumber dalam Talk Show Kajian Motivasi Generasi Qur’ani yang dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu khusus selama bulan Ramadhan 1443 H.
Talk Show yang merupakan rangkaian kegiatan dari program Berkah Ramadhan 1443 H UINSI Samarinda ini diikuti oleh mahasiswa, khususnya Mahasantri Ma’had Al-Jami’ah UINSI Samarinda di Masjid SAM Sulaiman, Sabtu (9/4).
Mengangkat tema “Demi Masa, Waktu Berlalu dan Tidak Akan Pernah Kembali”, Ustadz Amirullah, M.Ud. sampaikan kiat-kiat memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya agar menjadi insan kamil yang sukses dunia akhirat.
Menurutnya, mahasiswa harus bisa mengatur waktu dengan tepat agar semua jadwal akademik bisa diikuti dengan tidak meninggalkan kewajiban ibadah, terlebih sebagai santri Ma’had yang juga harus mengikuti program kepesantrenan.
Mengutip dari Q.S. Al-’Ashr Ayat 1-3, Ustadz Amirullah mengatakan, “Waktu adalah pedang, sesungguhnya manusia dalam kerugian kecuali orang-orang yang beramal shaleh.”
Lebih lanjut, Ustadz Amirullah jelaskan ada 3 hal yang menjadikan manusia beruntung, yaitu beriman dan beramal saleh, saling mengingatkan dengan kebenaran, serta saling mengingatkan akan kesabaran.
Pada kesempatan tersebut, dosen lulusan Islamic College for Advanced Studies (ICAS) Paramadina ini juga mengajak para mahasiswa yang hadir untuk merenungkan kegunaan waktu yang telah mereka habiskan.
“Waktu itu tidak bisa disewa, dipinjam atau dibeli. Waktu tidak berubah, tidak juga bisa disimpan dan dikumpulkan. Waktu akan berlalu dan tidak ada penggantinya. Imam Syafi’I rahimahullah berkata waktu adalah laksana pedang. Jika engkau tidak menggunakannya, maka ia yang malah akan menebasmu dan dirimu jika tidak tersibukkan dalam kebaikan, pasti akan tersibukkan dalam hal yang sia-sia,” jelasnya.
Tak hanya itu, Ustadz Amirullah ingatkan kembali roadmap kehidupan sejati mulai dari asal manusia hingga tujuan setelah meninggal.
“Manusia diciptakan oleh Allah Swt. untuk hidup beribadah kepada Allah Swt. dan yang perlu kita ingat adalah manusia kembali pada Allah Swt.”
“Renungkanlah! Betapa berharganya waktu. Dan akhirnya, sadarkah anda bahwa waktu telah berlalu? Bagaimana anda mempertanggungjawabkan kepada Allah dan Bagaimana Anda menggunakan setiap mili detik waktu Anda? Oleh karena itu mari gunakan waktu dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
(Humas, Ns)