SAMARINDA, UINSI NEWS – Pusat Kajian Halal (Pukaha) Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda terus memperkuat komitmennya dalam mengembangkan ekosistem halal di Kalimantan Timur. Salah satu upaya nyata diwujudkan melalui koordinasi penyelenggaraan Kawasan Kuliner Halal di Kelurahan Pelita, Kota Samarinda. Program ini sekaligus menjadi bagian dari dukungan terhadap pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Halal yang diinisiasi UINSI Samarinda.
Koordinasi dilakukan antara Pukaha UINSI Samarinda, Pemerintah Kelurahan Pelita, serta mitra pendukung lainnya seperti Halal Center Al Raudah. Pertemuan ini membahas langkah-langkah strategis dalam mewujudkan kawasan kuliner halal, mulai dari pendataan pelaku usaha, mekanisme pendampingan proses sertifikasi halal, hingga strategi promosi kawasan yang akan menjadi salah satu ikon kuliner kota.
Lurah Pelita dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas inisiatif UINSI Samarinda yang menjadikan wilayahnya sebagai lokasi pilot project kuliner halal. “Kami menyambut baik program ini karena sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas produk UMKM, sekaligus memperkuat citra Samarinda sebagai kota dengan wisata kuliner halal,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Pukaha UINSI Samarinda menjelaskan bahwa kehadiran KKN Tematik Halal di Kelurahan Pelita bukan hanya sebatas program akademik, tetapi juga pengabdian nyata kepada masyarakat. Mahasiswa akan berperan aktif mendampingi UMKM, memberikan edukasi tentang standar halal, serta membantu proses pengurusan sertifikasi halal melalui skema yang difasilitasi Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).
Selain itu, keterlibatan Halal Center Al Raudah diproyeksikan untuk memperkuat sinergi antara akademisi, lembaga keagamaan, dan pemerintah daerah. Kolaborasi ini diharapkan mampu mempercepat terwujudnya kawasan kuliner halal yang berkelanjutan, sekaligus membuka peluang peningkatan ekonomi lokal.
Melalui koordinasi yang intensif, program Kawasan Kuliner Halal Kelurahan Pelita diharapkan tidak hanya memberi jaminan kehalalan bagi konsumen, tetapi juga menjadi model pengembangan kawasan halal di daerah lain. Pukaha UINSI Samarinda menegaskan bahwa program ini akan terus dikawal secara serius sebagai bentuk kontribusi nyata perguruan tinggi dalam mendukung implementasi kebijakan wajib halal nasional.
Penulis: Pusat Kajian Halal (PUKAHA) UINSI Samarinda
Editor: Selvi Ramadhani Putri