Skip to content

IAIN Kembangkan Sayap Melalui KKI, FTIK Gelar PKL di Malaysia

SAMARINDA, IAIN NEWS, – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda selain menggelar Borneo Undergraduated Academic Forum (BUAF) Ke-4 IAIN Samarinda juga menggelar penandatanganan bersama Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) bidang Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Kuala Lumpur Malaysia pada Minggu 13 Oktober 2019 di Auditorium 22 Dzulhijjah.

Kegiatan ini adalah pengembangan sayap IAIN samarinda ke level Internasional setelah membuka Kelas Khusus Internasional (KKI) pada Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan FTIK IAIN Samarinda. Kegiatan perdana dari KKI adalah Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang nantinya akan dilakukan di negeri tetangga yaitu Malaysia, sehingga perlu dilakukannya MoU dengan KBRI Kuala Lumpur agar nantinya mahasiswa dapat melakukan jalur koordinasi yang baik dengan negeri Malaysia, bukan sebagai pelajar yang illegal.

Kegiatan PKL yang dilakukan di Malaysia ini mendapat dukungan penuh dari KBRI Kuala Lumpur karena program KBRI bidang ATDIDKBUD adalah memberikan pendidikan dan pengetahuan kebudayaan diseluruh negeri terkhusus Indonesia pada masyarakat Indonesia di Malaysia maupun di sekolah Malaysia itu sendiri.

“kami mencoba untuk memfasilitasi kawan-kawan dari semua kampus di Indonesia untuk mengembangkan sayap di negeri jiran Malaysia, saya juga berharap nantinya selain PKL KKN pun bisa dilakukan di Malaysia” tutup bidang ATDIKBUD Mokhamad Farid, Ph.D. dalam sambutan setelah penandatanganan MoU.

Menurutnya kegiatan PKL maupun KKN yang diselenggarakan oleh berbagai kampus di Indonesia sangat membantu program kerja dari KBRI yang ingin meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia dan juga memberikan semangat kepada siswa binaan KBRI yang ada di pelosok negeri.

“kegiatan ini nantinya akan emmeberikan semangat untuk menjalani hidup serta memberikan masa depan yang cerah bagi anak-anak binaan kami yang ada di Malaysia maupun di pelosok terdalam Indonesia” harap KBRI sebelum menutup sambutannya.

Rektor IAIN Samarinda Dr. Mukhamad Ilyasin, M.Pd. berterimakasih karena dukungan dan keterbukaan KBRI Kuala Lumpur untuk memberikan ruang kepada mahasiswa untuk mengaktualisasikan apa yang telah mereka dapatkan di bangku perkuliahan sebelum mereka menyelesaikan studi mereka.

“setelah bekerja sama dengan Thailand dan Brunai Darussalam akhirnya sekarang IAIN Samarinda bisa melakukan kerja sama dengan KBRI Malaysia terima kasih buat pak Farid, mudah-mudahan kegiatan ini menjadikan IAIN Samarinda lebih meningkatkan pengembangan pendidikan di berbagai Negara” terang Rektor IAIN Samarinda sebelum membuka acara BUAF Ke-4 di IAIN Samarinda. #Kh/humasiainsmd

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
LANGUAGE»