SAMARINDA, UINSI NEWS,- UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda selenggarakan Entry Meeting dengan Tim Audit Kinerja Tugas dan Fungsi Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI di Aula Lt. 3 Rektorat Kampus 2 UINSI Samarinda, Senin (23/5).
Entry Meeting ini tidak hanya dihadiri oleh Rektor, para Wakil Rektor, dan Kabiro AUPK UINSI Samarinda, namun juga Dekan, Wakil Dekan, Kepala Bagian, Koordinator, subkoordinator hingga JFT terkait.Pada kesempatan tersebut, Rektor sampaikan bahwa setiap unsur di UINSI siap mendukung dan melaksanakan kewajiban sebagai auditee.
“Kami siap mendukung dan melaksanakan kewajiban kami sebagai auditee untuk memenuhi apa yang menjadi tugas Bapak dan Ibu sebagai auditor,” ucap Prof. Ilyasin, Rektor UINSI.
“Ketika mendengar adanya audit Tugas dan Fungsi dari tim audit Itjen, kami langsung sampaikan perihal ini di rapat rutin pimpinan yang dilakukan setiap hari Senin. Alhamdulillah, meski belum bisa dikatakan sempurna, setidaknya kami sudah berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi apa yang menjadi permintaan tim audit,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rektor juga sebut bahwa kunjungan tim Internal Audit Kementerian Agama ini bukan untuk mencari kesalahan, namun sebagai momen silaturahmi sekaligus membimbing UINSI untuk mewujudkan kinerja yang lebih baik.
Senada dengan apa yang di sampaikan Prof. Ilyasin, Ketua Tim Audit II, Robiyanto Hadiwibowo juga sebutkan kehadiran Tim Audit inspektorat wilayah 3 yang dinahkodai penanggung jawab Aceng Abdul Aziz ini bukan hanya sebagai memberikan assurance atau jaminan atas penyelenggaraan tugas dan fungsi kinerja UINSI, namun juga memiliki peran sebagai consultant penyelenggaraan tugas fungsi untuk mencapai tujuan UINSI.
“Dalam proses pelaksanaan audit ini. Jika ada beberapa permasalahan di UINSI, bisa silahkan saja konsultasikan atau komunikasikan dengan tim audit. Jadi, kami nanti juga akan memberikan konsultasi kalau ada permasalahan-permasalahan,” jelasnya.
Tak hanya itu, Robiyanto juga jelaskan bahwa audit ini bertujuan untuk mendapatkan keyakinan yang memadai terhadap kinerja satuan kerja yang meliputi audit atas aspek kehematan (Ekonomis), efisiensi, dan efektivitas (3E). Selain itu, audit juga bermanfaat sebagai peringatan dini atas kinerja dan pencapaian sasaran dan/atau tujuan yang telah direncanakan UINSI. Hal ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah (added value) dan meningkatkan kinerja UINSI untuk lebih baik lagi.
“Ada 3 aspek yang akan diaudit, yaitu ekonomis, efisiensi, dan efektivitas. Ekonomis artinya bagaimana UINSI meminimalkan sumber daya input yang akan digunakan dalam proses, namun tetap menjaga kualitas. Kemudian, Efisiensi maksudnya menghasilkan output maksimal dengan jumlah input sumber daya yang sama atau menghasilkan output yang sama dengan memanfaatkan input sumber daya minimal. Selanjutnya, efektivitas artinya semakin besar outcome yang dicapai maka kinerja UINSI seharusnya semakin efektif,” jelasnya.
Selain 3 aspek tersebut, ruang lingkup yang akan di periksa oleh TIM audit kinerja penyelenggaraan tugas dan fungsi tahun anggaran 2021 Inspektorat Jenderal Kemenag RI di UINSI adalah melakukan pengujian atas fungsi perencanaan, melakukan pengujian atas fungsi pelaksanaan, melakukan pengujian atas fungsi evaluasi dan pelaporan, serta fungsi pencapaian hasil.
TIM I yang diketuai oleh Erma Agustini dan TIM II yang diketuai oleh Robiyanto Hadiwibowo ini rencananya akan melakukan audit kinerja ini hingga awal bulan Juni 2022.
(Humas, ns)
