Di podium, Prof. Ilyasin sampaikan sambutan sebagai Rektor UINSI Samarinda sekaligus orasi ilmiah.
“Ada dua substansi besar, kepemimpinan dan perubahan. Berbicara tentang Kepemimpinan, adanya tambahan kompetensi untuk pendidik yaitu leadership, كلكم راع وكلكم مسئول عن رعيةه.”
“Setiap organisasi harus mempersiapkan segala bentuk dan upaya sebagai alternatif dalam menghadapi perubahan, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mempersiapkaan SDM organisasi sebagai agen perubahan melalui serangkaian manajemen perubahan,” ungkapnya.
“SDM yang kuat dalam organisasi mutlak diperlukan sebagai bekal menghadapi tantangan kehidupan sosial dimasyarakat yang semakin kompetitif dan pragmatis hampir disemua sektor, tidak terkecuali pada sektor pendidikan,” imbuhnya.
Dalam buku Naskah Pidato Guru Besar oleh Prof. Dr. H. Mukhamad Ilyasin, M.Pd. juga disampaikan bahwa PTKI berperan besar dalam menyiapkan SDM unggul dengan paradigma tafaqquh fiddien.
“PTKI selaku penyelenggaraan Pendidikan untuk menyiapkan SDM unggul guna menghadapi derasnya pengaruh globalisasi dan untuk melakukan aksi-aksi perubahan sosial tanpa mengurangi konsentrasi terhadap pembangunan paradigma tafaqquh fiddien (ahli dalam bidang ilmu agama) yang kokoh.
“Tekhusus pada manajer pendidikan, tidak hanya fokus pada manajemen, tetapi intinya adalah fokus pada pelayanan pembelajaran, minat, bakat, dan bagaimana agar lembaga dan seluruh sistem di dalamnya mampu menjadi sarana pengembangan kreativitas peserta didik.” tutupnya. (humas/rh).