FASYASAMARINDA, UINSI NEWS – Fakultas Syariah (FASYA) UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda gelar Yudisium Gelombang II Tahun 2024 di Aula Fasya Lantai 2. Rabu (24/7).
Pada Yudisium kali ini, UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda meluluskan 58 sarjana hukum disaksikan langsung oleh seluruh Wakil Dekan, Kajur, Sekjur, Koordinator Prodi, Dosen dan Tenaga Kependidikan FASYA.
Dekan Fakultas Syariah, Prof. Dr. Alfitri, M.Ag., LL.M., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan isu Budaya baik di dunia yaitu hal-hal baik yang dibudayakan sebagai akademisi.
“Jika kita memahami tentang budaya akademik di luar negeri, di asia khususnya yaitu dengan mengapresiasi orang yang sudah mencapai sesuatu dengan menyandingkan gelar di namanya, merupakan wujud penghargaan setelah apa yang dicapai selama proses pendidikan. bukan sesuatu yang harus tapi ini merupakan budaya untuk saling menghargai dalam pencapaian suatu proses yang tidak mudah” ucap Prof. Alfitri.
Lebih lanjut Prof. Alfitri menyampaikan poin kedua terhadap isu budaya barat yang menjadi poin utama sebagai almuni untuk merencanakan urusan lanjutan setelah lulus.
“Penerapan budaya pendidikan barat yang mesti kita terapkan adalah bukan bagaimana cara memulainya, tetapi bagaimana cara menyelesaikannya, karena yakinlah ketika kita sudah selesai pada suatu urusan, maka bersiaplah untuk menentukan urusan yang lain dengan cara penyelesaian yang baik. maka dari itu tentukanlah dari sekarang apakah nanti ingin lanjut studi atau ingin langsung bekerja putuskanlah semua urusan tersebut dengan bijak. mulai sesuatu yang baru jika ingin mendapatkan hasil yang baik” ucap Prof. Alfitri.
Lulusan terbaik Fakultas Syariah pada Yudisium Kali ini Asmira Abdurrohman dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah menyampaikan pesan untuk tidak berhenti berjuang setelah memperoleh gelar Sarjana dan juga terus menjalin tali silaturahmi kepada keluarga besar Fakultas Syariah yang telah berdedikasi selama proses pendidikan.
“Setelah ini kita akan menghadapi kehidupan yang lebih nyata. perjalanan kita masih panjang terutama kita yang belum mempunyai pengalaman di bidang apapun harus tetap berjuang. rencanakanlah kehidupan kalian sebelum kalian menjadi rencana bagi orang lain. tetntunya kita tidak lupa kepada dosen-dosen yang telah berdedikasi selama proses pendidikan berlangsung untuk terus menjalin tali silaturahmi”ucap Asmira. Humas (LI)