SAMARINDA, UINSI NEWS — Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda kembali menggelar rapat persiapan pelaksanaan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) untuk Tahun Ajaran 2025/2026 Semester Ganjil Rapat tersebut diselenggarakan sebagai langkah awal dalam memastikan kesiapan teknis dan administratif guna mendukung kelancaran proses seleksi mahasiswa baru jalur UM-PTKIN.
Rapat dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi lintas unit dalam menyukseskan agenda nasional ini.
“UM-PTKIN bukan hanya bagian dari proses seleksi, tetapi juga wajah pertama yang dilihat calon mahasiswa terhadap mutu dan kredibilitas perguruan tinggi kita. Maka dari itu, perlu kesiapan matang dari seluruh elemen kampus,” ujar Prof. Nasir.
Turut hadir dalam rapat tersebut, Muhammad Ridho Muttaqin, M.Pd, selaku Kepala Pusat Informasi dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UINSI Samarinda, yang menyampaikan paparan teknis terkait alur pendaftaran, pelaksanaan ujian, hingga mekanisme evaluasi.
Rapat juga melibatkan UPT Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD) UINSI Samarinda, yang diwakili oleh Hermansyah, S.Kom beserta tim teknis. TIPD akan berperan penting dalam penyediaan infrastruktur teknologi dan sistem pendukung selama pelaksanaan UM-PTKIN, termasuk memastikan keamanan data dan stabilitas jaringan.
Dalam sesi diskusi, para peserta membahas berbagai aspek teknis, mulai dari kesiapan server dan aplikasi, mekanisme verifikasi data peserta, hingga rencana mitigasi jika terjadi gangguan teknis. Komitmen bersama untuk menghadirkan pelayanan terbaik bagi calon mahasiswa menjadi fokus utama rapat kali ini.
Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan seluruh unit kerja di lingkungan UINSI Samarinda dapat menjalankan perannya secara optimal, sehingga pelaksanaan UM-PTKIN tahun ini dapat berjalan dengan lancar, transparan, dan profesional.
Penulis : Novan Halim | Editor : Agus Prajitno