Pasar Terapung ini adalah pasar tradisional yang berlokasi di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Sungai Tabuk, Banjarmasin. Disebut sebagai pasar terapung karena pasar ini melakukan jual beli di atas perairan dengan perahu-perahu.
26 Mahasiswa UINSI antusias ikut tour menyeberangi sungai ke Pasar Terapung.
“Alhamdulillah, tahun ini ikut BUAF yang kedua kali. Sudah tradisi sepertinya setelah BUAF nanti ada city tour menyeberangi sungai. Dulu nyebrang juga ke Keraton di Pontianak, tahun ini nyebrang sungainya ke Pasar Terapung Banjarmasin,” ujar Nilam.
“Senang alhamdulillah, jalan-jalan setelah presentasi, naik kapal lagi. Dulu di BUAF IAIN Pontianak juga naik kapal, sekarang di Banjarmasin kita naik kapal lagi lihat-lihat pasar terapung tradisionalnya urang Banjar,” sahut Fadli.
Pengalaman pertama mengikuti BUAF jadi ajang tukar ilmu dan nambah relasi antarmahasiswa.
“Lewat BUAF Ke-6 di UIN Antasari ini, banyak banget pengalaman, ilmu, dan relasi yang saya dapatkan. Walaupun singkat, tapi alhamdulillah bermakna karena ini adalah kali pertama saya ikut BUAF. Banyak teman baru dari banyak PTKIN dan dapat kesempatan juga untuk mengenal kota Banjarmasin dengan city tour. In shaa Allah, saya berencana untuk ikut lagi dalam forum BUAF tahun depan, semoga diberi kesempatan lagi, amin.” kata Fajriyah.
“Ini kali pertama sih, jadi baru tau kalau di BUAF itu ngga cuma presentasi aja, bisa kenal teman-teman baru, kakak-kakak yang udah lebih berpengalaman juga, teman mahasiswa dari Universitas lain, alhamdulillah jadi nambah ilmu nambah teman nambah pengalaman,” sambung Taufiq. (humas/rh).