SAMARINDA, UINSI NEWS,- Rencana pembentukan Ikatan Alumni (IKA) IAIN-STAIN-UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda pasca berakhirnya periode jabatan pengurus IKA sebelumnya terus dirapatkan oleh panitia.
Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag. memimpin secara langsung tahap pembentukan estafeta kepemimpinan IKA IAIN-STAIN-UIN, Senin (22/04/2024) di ruang Rektor Lt. 2 UINSI Samarinda Jl. HAM. Rifaddin Loa Janan Ilir Samarinda.
Diawal sambutannya Rektor menyampaikan bahwa IKA bisa sangat penting dalam memelihara ikatan antara alumni dengan perguruan tinggi tempat alumni menimba ilmu pengetahuan dan juga dalam memberikan manfaat yang signifikan bagi anggotanya
“Revitalisasi IKA IAIN-STAIN-UIN ini akan menciptakan dan memelihara jaringan hubungan antara alumni. Tentu saja hal ini memungkinkan pertukaran informasi, peluang kerja, dan berbagi pengalaman di antara alumni. Demi terealisasinya itu semua maka perlu penyegaran kepengurusan,” terang Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag.
Dalam kesempatan yang sama Rektor berharap dengan revitalisasi IKA IAIN-STAIN-UIN ini dapat membantu mewujudkan lembaga yang unggul.
“Melalui peran serta fungsi IKA ini lembaga berharap dapat mewujudkan lembaga unggul ditandai akreditasi institusi Unggul,” harap rektor didampingi Kabiro AUPK H. Suriansyah, S.Ag., M.Pd. dan Wakil Rektor 2 UINSI Samarinda Prof. Dr. H. M.Tahir, S.Ag., M.M.
Sementara itu keinginan yang sama juga diutarakan bapak Sutrisno Rahman selaku Ketua IKA IAIN-STAIN-UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda masa jabatan 2019 s/d 2023 yang menyatakan diri siap mendukung lembaga agar tercapai apa yang menjadi harapan.
“Sebagai Ketua IKA pada periode yang lalu, saya siap mengawal dan mendukung rencana pembentukan dan revitalisasi pengurus IKA IAIN-STAIN dan UIN Samarinda. Semoga saja IKA dapat membantu merealisasikan apa yang menjadi harapan lembaga yakni memiliki akreditasi Unggul,” terangnya.
Hadir pada kesempatan rapat koordinasi pembentukan IKA ini antaranya Sutrisno Rahman, H. Rahim, H. Sarip, H. Suriansyah S.Ag., M.Pd. Prof. Dr. M. Tahir, Drs. Darwis, A. Mahyudin dan Dr. Wahdatunnisa. (Humas)