Prof. Nur Syam dan Prof. Sahiron Kupas Tantangan Akademik Pascasarjana di Era 5.0

SAMARINDA, UINSI NEWS — Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda menggelar Kuliah Umum dengan tema “Penguatan Kompetensi Akademik dan Karakter Spiritual Mahasiswa Pascasarjana Menuju SDM Unggul di Era Smart Society 5.0” (7/11).

Kegiatan yang berlangsung di ruang kelas Pascasarjana tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan, Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kuliah umum ini menjadi kesempatan penting bagi mahasiswa pascasarjana untuk memperkuat kompetensi akademik sekaligus membangun karakter spiritual di tengah tantangan era digital.

Selanjutnya, kegiatan diisi oleh Prof. Dr. Nur Syam, M.Si., selaku Penasehat Ahli Menteri Agama RI, yang memaparkan materi tentang dinamika keilmuan dan perkembangan kecerdasan buatan (AI) dalam dunia akademik. Beliau menjelaskan tiga tipologi dalam menyikapi AI, yaitu AI Entusiast, AI Pragmatis, dan AI Skeptis.

Lebih lanjut, beliau menguraikan klasifikasi rumpun ilmu berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012, yang mencakup rumpun ilmu agama, humaniora, sosial, sains dan teknologi, terapan, serta rumpun ilmu formal. Menurutnya, mahasiswa pascasarjana perlu memahami dasar rumpun ilmu ini untuk memperkuat arah penelitian dan kontribusi akademiknya.

Sesi berikutnya dilanjutkan oleh Prof. Dr. Phil. Sahiron, M.A., Direktur Diktis Kementerian Agama RI, yang menekankan pentingnya kemampuan explanatory analysis dan critical analysis bagi mahasiswa pascasarjana. Beliau juga berbagi pengalaman studi di McGill University, Kanada, saat meneliti tentang Imam Abu Hanifah. Dalam paparannya, ia menjelaskan bahwa Imam Abu Hanifah dikenal sebagai Ahli Ra’yu yang mengedepankan rasionalitas, namun tetap berpijak pada tradisi keilmuan para guru dan ahli hadis di masanya.

Kuliah umum ini turut dihadiri oleh Rektor UINSI Samarinda, Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag., serta jajaran pimpinan universitas, dosen, dan mahasiswa program magister dan doktor. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkaya wawasan akademik dan spiritual mahasiswa pascasarjana dalam menghadapi tantangan era Smart Society 5.0.

Penulis : Novan Halim | Editor : Agus Prajitno

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
LANGUAGE»