SAMARINDA, UINSI NEWS,— Student Mobility Program merupakan salah satu inisiatif penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Sulaiman (UINSI) Samarinda, khususnya Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUAD), telah melaksanakan program mobilitas mahasiswa setiap tahunnya, dan untuk tahun 2025 akan menjalin kerja sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) dan Universiti Sains Islam Malaysia (USIM). Yang dilaksanakan pelepasan dan pemberangkatan pada tanggal 8 Juni 2025.
Prof. Dr. H. M. Abzar, M.Ag, selaku Dekan FUAD pada pelepasan dan pemberangkatan mengharapkan “agar mahasiswa yang mengikuti program ini dapat menarik pengalaman internasional yang berharga dalam meningkatkan kompetensi akademik, serta memperluas jaringan sosial dan profesional mereka”.
Mahasiswa yang berpartisipasi dalam Program mobility internasional ini akan mendapatkan berbagai manfaat, baik secara akademik maupun pribadi. Secara akademik, mereka akan mendapatkan akses ke sumber daya pendidikan yang lebih luas, termasuk perpustakaan, laboratorium, dan fasilitas penelitian yang ada di UKM dan USIM. Ini akan membantu mereka dalam memperdalam pengetahuan di bidang studi masing-masing dan meningkatkan kemampuan akademik mereka. (9/6)
Sementara itu Dr. Mohammad Salehudin, Selaku Wakil Dekan bidang kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama FUAD, turut membersamai mahasiswa pada program ke Malaysia, menyebutkan “bahwa kegiatan ini memiliki tujuan utama yakni dari Program Mobilitas Mahasiswa Tahun 2025 FUAD UINSI Samarinda diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan berinteraksi dengan budaya serta sistem pendidikan di Malaysia”. Sebagaimana dijelaskan InsyaAllah kegiatan ini berjalan setiap tahun, dan di tahun 2025, FUAD tetap ke Malaysia pada dua kampus yakni UKM dan USIM pada tanggal 8-22 Juni 2025.
“Melalui program ini, mahasiswa diharapkan dapat memperluas wawasan akademik dan sosial mereka, serta mengembangkan keterampilan yang diperlukan dalam dunia kerja global. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk memperkuat hubungan antara UINSI Samarinda dengan institusi pendidikan di Malaysia, yang pada gilirannya dapat meningkatkan reputasi kedua belah pihak di kancah internasional”. Tambah Salehudin.
Program ini akan mencakup berbagai kegiatan, seperti kuliah tamu (masuk di kelas), seminar Internasional, studi perpustakaan, dan workshop yang diadakan di UKM dan USIM.
Mahasiswa akan memiliki kesempatan untuk belajar dari para akademisi terkemuka dan berpartisipasi dalam akademik yang relevan dengan bidang studi mereka. Selain itu, mereka juga akan terlibat dalam kegiatan budaya dan sosial yang akan membantu mereka memahami lebih dalam tentang masyarakat Malaysia dan Dunia.
Penulis : Kontributor FUAD | Editor : Novan Halim