SAMARINDA, UINSI NEWS,- Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda menyelenggarakan pengarahan khusus bagi calon mahasiswa baru (camaba) jalur UM-PTKIN 2025 melalui platform Zoom pada Kamis, 3 Juli 2025 pukul 10.00 WITA.
Acara dibuka oleh Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag., Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan (APK) UINSI Samarinda. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh camaba yang dinyatakan lulus seleksi UM-PTKIN. Beliau juga menekankan pentingnya ketelitian dalam proses pengisian formulir Uang Kuliah Tunggal (UKT), karena tahun ini seluruh mahasiswa berkesempatan mendapatkan Program Gratispol dengan syarat minimal berdomisili di Kalimantan Timur selama 3 tahun dan memenuhi ketentuan usia.
“Proses ini tidak boleh dianggap sepele. Jangan sampai ada yang ikut pengarahan ini, tetapi tidak paham kedepannya. Camaba harap memperhatikan dengan seksama,” tegas Prof. Nasir.
“Menjadi bagian dari UINSI adalah sebuah keberuntungan, karena UINSI merupakan satu-satunya universitas di Kalimantan Timur yang meraih akreditasi unggul,” tutup prof. Nasir.
Ahmad Mahyuddin, S.Ag., M.Pd., Kepala Bagian Umum dan Layanan Akademik UINSI Samarinda, turut memberikan pengarahan teknis. Beliau mengingatkan camaba agar benar-benar memperhatikan timeline pendaftaran dari media resmi seperti grup WA, Instagram, dan website kampus.
Selain itu, beberapa poin penting yang disampaikan Mahyuddin antara lain pembuatan NIM secara mandiri, pengisian formulir UKT agar sesuai kemampuan ekonomi, pentingnya tahapan registrasi untuk program Gratispol bagi mahasiswa berdomisili di Kaltim dan juga mengingatkan untuk camaba menghubungi panitia hanya pada jam dan hari kerja serta memperkenalkan diri terlebih dahulu.
Lebih lanjut, Yogi Rachmad Santosa, S.Kom. staf UPT. TIPD UINSI Samarinda membahas hal teknis terkait registrasi. Beberapa hal krusial yang ditekankan dalam pengarahan ini adalah bagi camaba yang tidak mengisi formulir UKT, otomatis akan dikenakan UKT tertinggi sesuai program studi.
Yogi membahas semua tahapan dari pembuatan NIM, pengisian dan verifikasi UKT, hingga ingatkan pembayaran harus dilakukan mandiri dan tuntas sebelum batas akhir. Batas akhir pembayaran UKT pun dijadwakan pada 25 Juli 2025 dan dianggap mengundurkan diri jika melewati tanggal tersebut.
Dalam sesi tanya jawab yang dimoderatori oleh Kepala Pusat Informasi dan Seleksi PMB, Muhammad Ridho Muttaqin, M.Pd., mahasiswa diingatkan untuk hanya mempercayai informasi resmi dari panitia, khususnya soal teknis pembayaran UKT. Untuk pendaftaran Program Gratispol, mahasiswa wajib mendaftar secara mandiri melalui link yang tersedia, karena panitia tidak melakukan pendaftaran kolektif.
“Silahkan melakukan proses pendaftaran sendiri, kami tidak melakukan pendaftaran mahasiswa dengan link Program Gratispol. Jadi anda semua diwajibkan untuk mengisi data-data yang tentu secara individu dan mendaftar masing-masing”, tambahnya.
Sebagai Informasi, siaran ulang pengarahan ini pun dapat disaksikan melalui channel Youtube UINSI Samarinda. Silahkan klik link berikut ini: Pengarahan Calon Mahasiswa Baru Jalur Masuk UM-PTKIN 2025
Reporter: M.Alfi Hidayat
Penulis Berita: Selvi Ramadhani Putri
Editor: Nisa rahmawati
