SAMARINDA, UINSI NEWS —
Seleksi Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) VIII Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tingkat Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2025 resmi ditutup dengan capaian membanggakan bagi UIN Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Para Aparatur Sipil Negara (ASN) UINSI berhasil meraih berbagai penghargaan pada sejumlah cabang lomba, meneguhkan posisi kampus sebagai salah satu institusi dengan pembinaan keagamaan terbaik di Kaltim Rabu, (3/12).
Prestasi Gemilang Kafilah UINSI Samarinda
Pada ajang bergengsi ini, UINSI Samarinda berhasil meraih juara di tiga kategori besar, dengan rincian sebagai berikut:
JUARA 1
Dr. A. Rijali Elmi, MA. – Hafalan Al-Qur’an Surat Ali Imran, M. Rifai Hamzah – Hafalan Al-Qur’an Surat Al-Baqarah, H. Aulia Rahman, Lc., M.H. – Hafalan Al-Qur’an Surat An-Nisa, Rumainur, M.Pd. – Dakwah, Hj. Siti Sagirah – Hafalan Hadis, Nor Asiah – Khot Kaligrafi Digital Kontemporer, Diajeng Laily – Karya Tulis Ilmiah, Hj. Maisyarah Rahmi Hs., Lc., Ph.D. – Karya Puisi Islami
JUARA 2
Nur Khanifah – Hafalan Al-Qur’an Surat Ali Imran, Ibnu Khaldun – Doa, H. Vivit – Doa, Ashrun Mubarak Malik – Hafalan Hadis, Riswadi – Karya Tulis Ilmiah, Ari Ahmad – Karya Puisi Islami
JUARA 3
Robby – Tilawah, Siti Romlah – Hafalan Al-Qur’an Surat Al-Baqarah, Muhammad Ihsanuddin Masdar, M.Pd. – Khutbah Jumat, Badrut Tamam – Puisi Islami
Prestasi ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kompetensi para peserta UINSI yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Selanjutnya Penutupan Seleksi MTQ KORPRI VIII disampaikan oleh Plh. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Dra. Sri Wahyuni, M.P.P. Dalam sambutannya, beliau mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya seleksi MTQ tingkat provinsi yang kedelapan pada tahun 2025.
Beliau memberikan apresiasi mendalam kepada seluruh penyelenggara, dewan hakim nasional, serta para peserta yang telah mengikuti rangkaian seleksi dengan tertib dan penuh semangat.
Sri Wahyuni menegaskan bahwa kehadiran dewan hakim nasional merupakan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam meningkatkan kualitas peserta MTQ sesuai standar kompetisi tingkat nasional.
“Kita akan terus meningkatkan pembinaan melalui training center selama delapan kali pertemuan, baik secara offline maupun online. Tidak ada prestasi yang bisa diraih tanpa upaya sungguh-sungguh, baik dari peserta maupun dewan hakim yang kita hadirkan,” tegasnya.
Beliau juga menekankan bahwa seleksi MTQ seperti ini merupakan bagian penting dalam mengembangkan kualitas pembinaan dan pengembangan MTQ KORPRI ke depan.
Sebagai pesan penutup kepada seluruh kafilah, Sri Wahyuni menyampaikan:
“Jangan berhenti belajar, jangan berhenti mendalami Al-Qur’an. Jadikan setiap ayat sebagai cahaya dalam bekerja dan bermasyarakat.”
Komitmen UINSI untuk Terus Berprestasi
Rektorat dan seluruh sivitas akademika UINSI Samarinda menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah membawa nama baik institusi. Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi untuk semakin meningkatkan kualitas pembinaan Al-Qur’an di lingkungan kampus serta mendorong lahirnya para ASN yang berkompeten, religius, dan berakhlak mulia.
UINSI Samarinda akan terus berkomitmen mendukung pembinaan MTQ dan memperkuat peran sebagai pusat pengembangan keilmuan Islam di Kalimantan Timur.
Penulis : Novan Halim | Editor : Agus Prajitno
