SAMARINDA, IAIN NEWS, -Ikatan Alumni Manajemen Pendidikan Islam menggelar Kuliah Umum dengan tema Pemikiran Milk Al-Yamin Muhammad Syahrur Dalam Prespektif Ahlussunnah Waljama’ah. Kuliah Umum ini bertempat di Auditorium 22 Dzulhijjah Kampus 2 IAIN Samarinda Jalan H.A.M Riffadin Samarinda Seberang, Kamis (11/11).
Latar belakang diselenggarakannya acara ini menyikapi kontroversi disertasi Abdul Aziz dan konsep Milk Al-Yamin dalam pemikiran Muhammad Syahrur dalam Perspektif Ahlussunnah Waljama’ah.
Kuliah umum ini dihadiri oleh Rektor IAIN Samarinda Dr. H. Mukhamad Ilyasin, M.Pd., Sivitas Akademik, Mahasiswa IAIN Samarinda, Mahasiswa Pascasarjana serta Ikatan Alumni Manajemen Penddidikan Islam. Acara yang diselenggarakan ini menghadirkan narasumber utama yang merupakan salah satu Guru Besar UIN Walisongo Semarang yaitu Prof. Dr. H. Abdul Hadi, M.A. dan Abd Syakur, Lc., M.H. selaku Dosen IAIN Samarinda.
Kuliah Umum yang dibuka langsung Dr. H. Mukhamad Ilyasin, M.Pd., selaku Rektor IAIN Samarinda. Mengungkapkan bahwa Tema yang diangkat ini menjadi acuan sebagai referensi dan menambah wawasan bukan menjadikan suatu pengecualian untuk dibahas.
“Disatu sisi tema yang diangkat sangat menarik bagi orang-orang atau komunitas tertentu akan tetapi bagi sebagian kecil tema ini dianggap pesimis. Oleh karnanya, bagi akademisi tidak boleh pesimis tentang tema ini karena ini bisa menjadi referensi minimal jika ada kawan-kawan yang bertanya mengenai hal tersebut” ucapnya.
Dalam penyampaiaan materinya Prof. Dr. H. Abdul Hadi, M.A. mengatakan bahwa Muhammad Syahrur merupakan satu-satunya pembaharu di era kontemporer yang dengan konsep Milk Al-Yamin nya dapat melahirkan “fiqh seksual” yang khas dan belum pernah ada sebelumnya. #olip/pkl-kpi/humasiainsmd
Share:
HUMAS
Berita Lainnya
