Skip to content

Seminar Nasional Peluang & Tantangan Bank Syariah

Seminar Nasional dengan tema “Spin Off Bank Syariah: Peluang dan Tantangan” diselenggarakan di Aula Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kalimantan Timur. Selasa (28/6/2022).

Hadir sebagai Keynote Speaker, Direktur Pascasarjana UINSI Samarinda Dr. M. Tahir, M.M.

“Tema Seminar hari ini yang lagi naik daun terutama kalau bicara tentang Bank Syariah sebagaimana sejak era 90-an sampai sekarang masih menjadi diskusi yang hangat diperbincangkan. Namun ini sudah menjadi tugas kita, khususnya Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduknya beragama Islam. Bank Syariah juga kini semakin maju dan didukung oleh berbagai macam kebijakan termasuk dari Majelis Ulama Indonesia,” ungkapnya.

“Dalam rangka menyongsong Ibukota Negara Indonesia, saya kira ini merupakan peluang dan tantangan yang luar biasa terhadap dunia perbankan syariah, khusus di wilayah Kalimantan,” imbuhnya.

Di ruang yang sama, Direktur Pascasarjana itu sampaikan bahwa Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Samarinda memiliki Fakultas Ekonomi Bisnis Islam dan Pascasarjana Program Studi Ekonomi Syariah untuk meningkatkan kualitas perbankan syariah.

Dr. Mursyid, S.Ag., M.SI. selaku Ketua Program Studi Ekonomi Syariah juga turut hadir menjadi narasumber dengan tema materi “Pendekatan Maqasid Syariah dalam Menilai Bank Syariah”.

Ditemani 3 narasumber ahli, Made Yoga Sudharma (Kepala Otoritas Jasa Keuangan Kalimantan Timur), Dhani Setia Adji (Pimpinan Divisi Syariah Bank Kaltimtara), dan Muhammad Yusuf (CEO PT. Gadai Syariah Berkat Bersama).

Seminar Nasional disponsori oleh Gadai Syariah, Bank Kaltimtara Syariah, RRI, dan OJK.

Diketahui seminar ini dihadiri oleh banyak Perguruan Tinggi: UINSI Samarinda, Univeristas Mulawarman, Univeristas 17 Agustus, Universitas Widyagama Mahakam, Politani Samarinda, Universitas Nahdhatul Ulama, Politeknik Negeri Samarinda, Politeknik Negeri Balikpapan, STIE Madani Balikpapan, STIS Balikpapan, dan STAI Balikpapan. (humas/im/rh).

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
LANGUAGE»