Beri Amanat di Apel Pagi, Prof. Zurqoni Tekankan PNS dan PPPK Punya Tanggung Jawab yang Sama

Berita126 views

SAMARINDA, UINSI NEWS,- Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag., Rektor UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda pimpin apel pagi di Unit Rektorat. Senin (5/8).

Dalam amanatnya, Prof. Zurqoni sampaikan agar para peserta apel tidak boleh bosan untuk menerima pesan rutin yang disampaikan oleh pembina apel disetiap hari Senin pagi yang didominasi tentang ajakan untuk senantiasa menjaga kedisiplinan dan secara umum yang ada di dalam 5 Budaya Kerja Kementerian Agama.

“Pesan-pesan itu menjadi bagian penting bagi kita sebagi pegawai, khususnya ASN. Nilai-nilai Budaya Kerja tersebut juga sebagai pengingat kepada seluruh pegawai untuk menjaga kinerja yang profesional dan inovatif,” ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Zurqoni berpesan agar pegawai untuk mengingat pentingnya melakukan pengawasan diri dan mempertanggungjawabkan pekerjaan.

“Ada pengawasan yang melekat, ada yang dilakukan oleh diri kita sendiri maupun pengawasan dari atasan langsung. Tentu ada keterbatasan pengawasan tersebut oleh karena itu penting bagi kita untuk melakukan pengawasan dari diri sendiri. Mengapa penting? Karena pada saatnya kita akan mempertanggungjawabkn itu pada pimpinan dan yang utama Allah SWT,” jelasnya.

Pesan ini berkaitan dengan perhatian yang dimiliki Prof. Zurqoni terkait isu kedisiplinan pegawai, salah satunya perihal peningkatan status Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) menjadi ASN yang sebagian belum mengubah perspektif dan budaya kerja sesuai aturan yang berlaku.

“Sebagai ASN, P3K punya ketentuan kedisiplinan dan aturan kepegawaian sebagaimana PNS. Oleh karena itu, sebelum nanti saatnya dilakukan audit pada para pegawai yang dimaksud, perlu ada langkah perusasif sejak awal untuk meningkatkan kualitas diri dan kedisiplinan sebelum mendapat sanksi dari pihak terkait,” tegasnya.

Selain itu, Prof. Zurqoni juga ingatkan tentang agenda besar selama bulan Agustus hingga September 2024, diantaranya Dies Natalis Ke-61 UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, Seminar Internasional dan KTIQ MTQ Nasional, hingga BUAF 2024.

“Kita punya agenda besar, agenda terkait akreditasi APT sudah disampaikan WR 1 sebelumnya dan kegiatan lainnya adalah kita di bulan Agustus ini, 18 Agustus sebagai dies natalis UINSI ke-61, dan selama ini belum pernah dilakukan program-program mengenai dies natalis. Pada tahun ini kita akan mengawali serangkaian itu,” ucapnya.

“Mohon dukungan dari kita semua untuk menyukseskan dan meramaikan kegiatan itu. Baik masuk kepanitiaan atau tidak, pada prinsipnya kita punya tanggung jawab untuk menyukseskan,” lanjutnya.

“Selain itu kita juga dipercaya menjadi bagian pelaksanaan MTQ Nasional, ada 2 kegiatan di UINSI, seminar internaisonal dan Karya Tulis Ilmiah Qur’an. Perlu dukungan kita semua untuk menyukseskan itu,” sambungnya.

Diakhir amanatnya, sebagai tuan rumah UINSI harus berbenah dan menyiapkan diri, karena amanah ini menjadi kehormatan sekaligus menjadi wahana optimalisasi sosialisasi keberadaan UINSI Samarinda di masyarakat.

Selain dilaksanakan di Unit Rektorat, Apel pagi yang rutin digelar setiap Senin ini juga dilaksanakan di setiap Unit dan Fakultas masing-masing. Berikut potret pelaksanaan Apel di UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda: